Monday, 3 October 2016

Perbedaan Gambar Vektor Dan Bitmap

Tags

Perbedaan Gambar Vektor dan Bitmap - Bagi mereka yang menggeluti dunia design grafis tentu sudah mengenal berbagai jenis gambar dan pastinya sudah paham betul apa itu gambar Vektor dan gambar Bitmap. Namun, bagi orang awam atau yang baru mulai belajar design grafis atau menggambar dengan teknik digital, mungkin belum mengetahui apa itu gambar Vektor dan gambar Bitmap. Yang pasti kedua jenis gambar ini memiliki perbedaan yang cukup menonjol.

Banyak aplikasi pengolah gambar (Graphic Editor) yang dapat kita gunakan untuk menghasilkan gambar Vektor dan Bitmap di berbagai sistem operasi komputer, Linux, Windows, Mac OS atau yang lainnya. Sebagian diantaranya dapat kita peroleh secara gratis dan sebagian yang lainnya merupakan aplikasi pengolah grafis yang berbayar.

Perbedaan Gambar Vektor Dan Bitmap


Perbedaan Gambar Vektor Dan Bitmap


Berikut ini sedikit uraian mengenai perbedaan antara gambar verktor dan bitmap yang bisa kita jadikan acuan dalam pembuatan berbagai bentuk karya dalam bidang desain grafis atau yang lainnya.

A. Gambar Vektor


Gambar Vektor merupakan gambar yang terbentuk dari sejumlah garis dan kurva. Gambar Vektor tidak akan mengalami penurunan kualitas gambar ketika dilakukan perbesaran, gambar vektor akan selalu mempertahankan ketajaman garis meskipun dilakukan perbesaran dan perkecilan. Gambar vektor dapat kita buat menggunakan aplikasi pengolah grafis, seperti :

Inkscape, CorelDraw, Vector Effects, Adobe Illustrator, FreeHand atau yang lainnya dengan format gambar berupa .SVG, .CDR, .AI, .EPS dll.

Aplikasi yang cukup populer dan banyak digunakan adalah Inkscape dan CorelDraw. Bagi yang menyukasi aplikasi open source, Inkscape bisa menjadi pilihan terbaik untuk membuat gambar vektor, baik itu pengguna sistem Linux, Windows maupun Mac OS.

B. Gambar Bitmap


Gambar Bitmap atau sering disebut juga dengan Rester adalah representasi dari citra grafis yang terdiri dari susunan titik yang tersimpan di memori komputer. Atau dalam kata lain, gambar Bitmap terbentuk dari sejumlah titik atau piksel. Kita sering menjumpai jenis gambar ini pada kamera digital atau peralatan lainnya. Gambar Bitmap juga dapat kita buat dengan menggunakan aplikasi komputer, diantaranya adalah :

Gimp, Pinta, Adobe Photoshop, Corel Photopaint, MS Paint, LibreOffice Draw dll

Gambar Bitmap akan mengalami penurunan kualitas gambar ketika dilakukan perbesaran gambar. Titik-titik penyusun gambar Bitmap akan terlihat jelas (kotak-kotak) dan gambar menjadi lebih pudar (Blur) ketika dilakukan zoom.

Nilai ketajaman dari gambar Bitmap bisa dilihat dari tingkat kerapatan titik-titik penyusunnya dalam bentuk jumlah baris dan kolom, misalnya 300px/inch. Nilai resolusi gambar juga akan berpengaruh terhadap kualitas gambar. Resolusi adalah jumlah titik persatuan luas yang biasanya dinyatakan dalam satuan dpi (dot per inch). Selain resolusi gambar, pola gambar yang berpengaruh terhadap gambar Bitmap adalah Intensitas atau Kedalaman warna. Secara umum dikenal dengan istilah 256 warna, high color, true color, gradasi abu-abu (grayscale) dan hitam putih.

Sekilas kedua jenis gambar ini (Vektor dan Bitmap) terlihat sama, namun ketika kita melakukan perbesaran (ZOOM) pada masing-masing jenis gambar,  akan terlihat jelas perbedaan antara gambar Vektor dan Bitmap.

Kualitas gambar VEKTOR lebih BAIK dari gambar BITMAP

Dari uraian mengenai gambar Vektor dan Bitmap diatas, secara umum dapat kita ketahui perbedaan antara kedua jenis gambar tersebut. Berikut saya gambarkan dalam bentuk tabel :

VEKTOR BITMAP
Tediri dari sekumpulan kurva dan garis yang membentuk objek gambar Terdiri dari sejumlah titik atau piksel yang membentuk sebuah objek gambar
Ukuran file lebih kecil dari bitmap Ukuran file tergantung tingkat resolusi atau kualitas gambar
Kualitas gambar tidak menurun saat dilakukan zoom (perbesar/perkecil gambar) Kualitas gambar akan menurun saat dilakukan perbesaran gambar
Gradasi warna perlu di sesuaikan/dianalisi oleh designer Memiliki gradasi warna yang lebih nyata dan luwes
Cocok untuk pembuatan design logo, font, ilustrasi dan layout halaman Banyak digunakan pada kamera digital untuk mengambil gambar original dari alam

Keuntungan Menggunakan Gambar Vektor (SVG)


Jenis gambar vektor yang paling sering kita jumpai adalah berupa gambar SVG (Scalable Vector Graphics) standard Inkscape. Bila dibandingkan dengan gambar Bitmap, gambar vektor (SVG) memiliki beberapa kelebihan, diantaranya adalah :
  1. Memiliki ukuran file yang lebih kecil bila dibandingkan dengan format gambar JPEG dan Gif
  2. Dapat di baca dan di modifikasi dengan menggunakan hampir semua tools/text
  3. Gambar berformat SVG bersifat Scalable/diresizing
  4. Dapat dicetak dengan kualitas yang tinggi dan sama baiknya dalam berbagai jenis resolusi.
  5. Gambar SVG bersifat zoomable, dapat diperbesar dan diperkecil tanpa mengalami penurunan kualitas. Hal ini berbeda dengan gambar Bitmap.
  6. Text dalam SVG “selectable” dan “searchable” (sangat berguna dalam peta)
  7. SVG dapat bekerja dengan teknologi Java dan mendukung script CSS.
  8. SVG merupakan “open standard” dan murni XML.
Gambar Vektor sering digunakan pada industri percetakan dan sablon karena memiliki kualitas yang lebih baik dari gambar Bitmap.

Kesimpulan


Dengan mengetahui berbagai jenis gambar akan menambah pengetahuan dan wawasan kita. Bila kita tidak sedang menggeluti dunia design grafis, mungkin saja hal ini akan berguna di waktu mendatang atau beberapa kolega dan teman anda memerlukan informasi mengenai perbedaan jenis gambar Vektor dan Grafis. Anda bisa membantu mereka supaya dapat memilih jenis gambar yang tepat sesuai dengan yang mereka butuhkan. Demikian perbedaan antara gambar Vektor dan Bitmap, semoga bermanfaat.


EmoticonEmoticon