Sunday, 11 June 2017

Rilis Terbaru Linux Mint 18.2 Sonya

Fiture Baru Linux Mint 18.2 Sonya -  Linux Mint 18.2 dengan kode nama Sonya telah dirilis pada 06 Juni 2017 kemarin namun, masih dalam versi Beta. Sebelum upgrade Linux Mint ke versi 18.2 mungkin kita perlu melihat apa saja yang dibawa pada versi terbaru dari distro Linux Mint ini.

Setiap enam (6) bulan sekali Linux Mint memang akan merilis versi terbarunya dengan kode nama yang baru pula. Nama yang digunakan pada setiap versi Linux Mint merupakan nama seorang wanita dengan huruf awal yang digunakan urut alfabet sesuai dengan versi (rilis) yang dikeluarkan oleh Linux Mint.

Baca juga : Mengenal linux mint dengan modern desktopnya

Penggunaan nama Sonya pada versi 18.2 ini diambil dari nama salah seorang istri pengembang Linux Mint yang bernama Michael Webster. Seperti yang diutarakan oleh Clem pada blog linux mint (http://blog.linuxmint.com/?p=3254), mengenai rasa duka yang mendalam atas meninggalnya istri salah satu pengembang Linux Mint tersebut. Linux Mint versi 18.2 menjadi spesial bagi para pengembang tim Linux Mint dan pemberian nama Sonya merupakan bentuk penghormatan terhadap Michael Webster.

Fiture Baru Linux Mint 18.2 Sonya

Fitrure Baru Linux Mint 18.2 Sonya


Sebelum resmi rilis versi stable dari Linux Mint Sonya ini, mari kita lihat apa saja fiture terbaru yang di bawa oleh Sonya pada Linux Mint 18.2 :

A. Cinnamon

  1. Menggunakan Cinnamon versi 3.4, dengan berbagai fiture barunya. Cinnamon 3.4 akan menangani pengaturan pada desktop icon, ini adalah salah satu perubahan paling meninjol yang dapat kita nikmati pada Cinnamon 3.4. Selain itu, fiture canggih lainnya yang terdapat di Cinnamon 3.4 adalah akan secara otomatis penyesuaian pada Grid, Baris dan Kolom, Dapat diurutkan secara otomatis dalam berbagai cara (Berdasarkan  nama, ukuran, jenis atau tanggal saat di ubah).  Java script sekarang sudah di-rebased dan berjalan di moxjs 38 dan beberapa peningkatan peforma Cinnamon lainnya.
  2. Cinnamon Spices tampil lebih baik dalam memilih berbagai tema menarik dari spices-cinnamon sebagai penyedia tema dan applet untuk Cinnamon desktop. Meskipun ditangani oleh pihak ke-3 , Linux Mint berusaha agar layanan ini dapat lebih mudah dan aman dalam menggunakan Spices Cinnamon.

B. Mate

  1. Menggunakan Mate versi terbaru 1.18

C. Cinnamon dan Mate

  1.  Bluberrry Bluetooth dengan tampilan dan peforma yang lebih baik sehingga memungkinkan kita dapat mentransfer file dari jarak yang jauh. Pada Linux Mint 18.2 ini sudah menggunakan applet seperti layaknya applet Cinnamon pada umumnya.
  2.  Xed text Editor lebih baik dari sebelumnya, salah satu peningkatan yang dilakukan yaitu pada sisi visual Xed. Salah satunya pada bilah bawah Xed yang akan secara otomatis menyesuaikan dengan isi teks dan kita dapat menyembunykan dan menampilkannya hanya dengan satu klik saja. Selain itu, fiture lain yang bisa kita nikmati antara lain : (penggunaan tema mint-y (gelap),  word wrap, merubah ukuran teks secara cepat, berpindah tabs dengan roda mouse dan poting ekstensi Gedit 3 ke Xed menjadi lebih mudah).
  3. Xplayer hadir dengan tampilan yang lebih baik, termasuk penggunaan tema gelap seperti pada Xed. Selain itu, beberapa perubahan lainnya dilakukan untuk lebih memanjakan para pengguna Xplayer, seperti misalnya : tombol kontrol ON/OFF pada  subtitle.
  4. Pix pada Linux Mint 18.2 juga sudah mendukung tema gelap. Menggunakan Pix versi terbaru ini  jauh lebih mudah, intuitif dan konsisten dengan aplikasi lainnya seperti misalnya Xviewer.
  5. Xreader memiliki tampilan yang  lebih bersih dan perbaikan bug juga dilakukan untuk meningkatkan peforma aplikasi ini. Xreader juga sudah mendukung tema gelap dan peningkatan dukungan terhadap touchscreen. Sekarang pengguna Xreader dapat menggesekan jari ke dokumen untuk melihat-lihat isi dokumen.
  6. Xviewer tampil lebih baik dan sudah mendukung tema gelap.
  7. Update Manager jauh lebih baik dengan beberapa peningkatan yang dilakukan. Sekarang kita dapat menuliskan script khusus untuk mengotomatisasi pembaruan berkat adanya CLI baru yang bernama mintupdate-tool. Bagian Menu Bantuan juga sekarang lebih lengkap dalam memandu pengguna mint saat ingin menginstal kernel, memanggil grub, memeriksa status DKMS dan cara mengembalikan ke kernel sebelumnya. Penambahan shortcut keybord juga dilakukan untuk memudahkan pengguna dalam menggunakan Update Manager.
  8. Software Source Linux Mint 18.2 menambahkan tombol Select all untuk “foreign package” atau paket yang tidak disediakan oleh repository Linux Mint. Hal ini untuk memudahka kita saat ingin menghapus sumber paket aplikasi yang berasal dari luar repository Linux Mint.
  9. MDM diganti dengan LightDM : Sesuatu yang baru di Linux Mint 18.2 yaitu penggunaan LightDM sebagai aplikasi display manager default sistem sebagai pengganti MDM, sama seperti Ubuntu. Pergantian MDM dengan LightDM bukan tanpa alasan, hal ini dilakukan untuk meningkatkan peforma Linux Mint yang lebih baik. LightDM memiliki tampilan yang lebih modern dan banyak digunakan oleh distro Linux  sehingga mudah untuk dipelihara dan dikembangkan. Selain itu, dukungan LightDM terhadap NVIDIA Prime dan Multiple Monitor juga sangat baik. Ditambahkannya akun tamu pada sesi LightDM tanpa perlu membuat akun baru semakin memperkaya fiture yang ada di LightDM.
  10. Sistem Linux Mint 18.2 tidak lagi membawa Brasero namun, paket aplikasi ini masih terdapat di repository.  Akun root sudah terkunci dengan baik dan untuk masuk sebagai root dapat menggunakan perintah sudo -i dengan password sendiri.
  11. Perintah baru ditambahkan ke APT yaitu markauto dan markmanual untuk menandai paket aplikasi yang diinstal secara manual dan otomatis.
  12. Rilis terbaru Linux Mint ini membawa firmware linux 1.157.10 dan kernel Linux 4.8.0-53.
  13. Background baru untuk Linux Mint 18.2 Sonya
  14. Linux Mint 18.2 membawa komponen utamanya yaitu Cinnamon 3.4, kernel Linux 4.8 dengan paket aplikasi berbasis pada Ubuntu 16.04 LTS (Xenial Xerus).
Bila anda tidak sabar ingin menggunakan fiture baru dari Linux Mint 18.2 ini, silahkan download file .iso untuk versi Beta dan dari versi Beta ini dapat diupgrade ke versi stable. Bila versi stable Linux Mint 18.2 sudah rilis, pengguna Linux Mint versi 18, 18.1 juga dapat mengupgrade ke versi 18.2 Sonya. Demikian mengenai rilis terbaru dari Linux Mint 18.2 Sonya, semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan kita semuanya. Ref : http://blog.linuxmint.com/


EmoticonEmoticon